Aira tidak tahu apa yang terjadi pada Ardan sehingga cowok itu sering muncul di sekitarnya sejak insiden ketahuan keluar dari asrama tanpa izin. Yang pasti, kehadiran cowok itu menambah kacau hidupnya. Setelah beasiswanya dicabut, satu-satunya cara agar Aira bisa bertahan di sekolah adalah menerima tawaran Kepala Sekolah untuk menyelesaikan dua kasus kejahatan di sekolah dan asrama. Saat Aira dekat pada tujuan, fakta bermunculan. Semua orang berpotensi jadi tersangka. Siapa pun.
Kalau lihat dari kovernya, sedikit banyak terlihat kalau latarnya SMA, kan?
Jujur, banyak part dari novel ini yang membuat saya kangen SMA. Kenakalan, romance, persahabatan, permusuhannya benar-benar diceritakan sangat baik. Bahkan percakapan dan situasi, penulis membuatnya sangat mengalir dan tersampaikan kepada saya sebagai pembaca.
Untuk usia kisaran remaja mungkin merasa sangat relatale. Dan bagi yang sudah melewati masa SMA, jangan khawatir naskah ini masih cocok dibaca dan bisa membuat kalian bernostalgia.
Silakan bagi yang mau baca buku ini hanya tersedia dalam bentuk digital, dan bisa didapatkan di Gramedia Digital.
(ES)
Komentar
Posting Komentar