Another Cinderella story. Novel ini menceritakan tentang Calista yang mengira hidupnya bagai kisah Cinderella setelah bertemu dengan Arka. Namun kenyataan tak sesuai perkiraannya.
Bedanya, bukan seperti Cinderella yang berkaitan dengan sepatu kaca, Cinderella pada novel ini berkaitan dengan sepatu berlumur darah. Bukan tentang pangeran yang sempurna, melainkan seorang tuan muda penderita ombrophobia. Bukan tentang kejamnya ibu tiri, melainkan bagaimana kejamnya takdir hingga memutar balikkan segalanya.
Calista sempat berpikir bahwa Arka adalah malaikat maut yang sedang menyamar setelah dua pertemuan mereka di tempat yang salah, di pemakaman orang-orang yang Calista sayangi. Namun nyatanya, ada suatu benang merah yang menghubungkan Arka dengan Calista. Sebuah benang merah yang pada akhirnya akan menjelaskan segalanya.
Gue suka cara penulis mengakhiri konflik yang ada. Nggak umum. Nggak lebay. Porsinya pas.
Penulis: Khairani Ali
Halaman: 168
Halaman: 168
Komentar
Posting Komentar